Senin, 29 April 2019

Kacamata Allah

Dear Senja,
Ratusan hari telah terlalui dan berjalan masing-masing. Namun sepertinya, masih saja ada celah untukmu bersemayam. Aku yang berusaha melepaskanmu, harus menghadapi nyata yang selalu bersinggungan denganmu.
Aku mencintaimu. Tetapi itu dulu. Karena aku percaya, petunjuk Allah adalah yang terbaik.
KacamataNya selalu lebih jujur. Dan sejak saat itu, aku belajar untuk mengikhlaskan semua perasaan ini. Juga dirimu. Hanya doa terbaik yang bisa ku bingkiskan, untuk segala kebaikan dikehidupanmu. dan semoga, akupun begitu.
Maafkan atas keterdiaman yang membuat banyak kesalahpahaman.  Segala hal yang akhirnya menyudutkanmu. Semoga suatu hari nanti, kondisi ini bisa membaik.

Dear Allah,
Sang maha pemilik hati, Sang maha pemilik Jiwa.
Terima kasih atas segala karuniaMu dalam kehidupanku.
Jadikanlah diri ini Ikhlas dan Ridho atas segala ketetapanMu.

*Cahaya Mata*

Senin, 22 April 2019

Menjamu Restumu

Setelah jauh melangkah, nyata mencipta jejak menujumu lagi.
Aku meregangkan segala ketidakberdayaan, pasrah pada segala rencanaNya.
Melupakannya telah menjadi keputusanku.
Mencoba menerima dan memulai semuanya dari awal.
Kembali merajut ikatan baru dalam proses yang lebih serius.